Tpz5TSMiTpOoGUr6TSAoGpYlTY==
Light Dark
Pasukan Fogging PMI Ngawi Proteksi 413 KK Dari Gangguan DBD

Pasukan Fogging PMI Ngawi Proteksi 413 KK Dari Gangguan DBD

PMI Ngawi Proteksi 413 KK
Daftar Isi
×


NGAWI
(ragamjatim.id)- Sejumlah pasukan fogging PMI Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu( 3/ 4/ 2024), beraksi melaksanakan pemberantasan sarang nyamuk( PSN) penyebab Demam Berdarah Dengue( DBD).


Pengasapan dicoba di daerah pemukiman perkotaan meliputi 413 Kepala Keluarga( KK), yang tinggal di Jalan. Ronggo Warsito, Kelurahan Ketanggi, Kecamatan Kota.


Pembedahan pemberantasan virus Dengue yang timbul lewat vektor nyamuk Aedes Aegypti itu, dimaksudkan guna melenyapkan kemampuan timbulnya bibit penyakit peradangan kronis beresiko tersebut.


" Iya, terdapat dekat 413 KK yang tersebar di 4 RT dalam RW 4, tiap- tiap RT 14, RT 15, 16 serta RT 17. Daerah itu yang kami jalani pengasapan," tutur Ferik Efendi, personel PMI, menanggapi konfirmasi jurnalis.


Tidak hanya pengasapan, katanya, para personel pula berupaya melenyapkan bermacam benda sisa yang memungkin selaku sarang nyamuk. Benda sisa yang ditimbun itu antara lain gelas, piring, ban, kaleng serta beberapa rongsokan yang lain.


Dengan metode penindakan komprehensif serta merata semacam itu, lanjutnya, pembasmian bibit penyakit demam berdarah bisa berjalan cocok kemauan.


" Nyatanya kami merasa bahagia sekali dibantu kawan- kawan sukarelawan PMI dalam memberantas bibit penyakit beresiko itu. Mudah- mudah kerja sosial mereka tidak percuma. Serta kami menikmati hasil positifnya," ucap Yuwono, salah seseorang masyarakat.


Sepanjang proses pengasapan berlangsung nyaman, lantaran para owner rumah terletak di luar rumah. Penunggu rumah pula mengamankan suatu di ruangan rumah, supaya tidak terdampak negatif pengasapan.


Personel PMI dibantu fitur desa setempat, petugas Puskesmas Kota serta masyarakat warga setempat. Mereka bekerja dilengkapi beberapa fogger, masker, rompi, kendaraan operasional R3 serta R2 dan perlengkapan penunjang yang lain.


Petugas PMI menghimbau, supaya warga mengimbanginya dengan sikap hidup sehat. Supaya ruang gerak bibit penyakit demam berdarah tidak mempunyai peluang tumbuh.(*) 

0Komentar