Rumah BUMN Blitar Gelar Bazaar Ramadan Pasarkan Produk UMKM Lokal
Rumah BUMN Blitar menggelar bazaar Ramadhan Berkah yang diiringi 24 UMKM binaan. Aktivitas yang berlangsung pada Rabu( 03/ 04) sukses menggaet 820 wisatawan buat berbelanja produk santapan, mode, dan kerajinan yang ditawarkan oleh UMKM partisipan. Dalam bazaar ini, total omzet penjualan produk menggapai Rp 32, 7 juta.
Tidak cuma membagikan sarana promosi penjualan produk lewat bazaar ramadan, PLN pula membagikan dorongan pembinaan UMK pada 4 binaan supaya bisa tingkatkan energi saing usahanya. Pembinaan UMKM yang dicoba lewat Rumah BUMN Blitar ikut memfasilitasi pengurusan No Induk Berupaya( NIB) dan sertifikasi halal yang diharapkan sanggup mendesak UMK naik kelas.
General Manager PLN UID Jawa Timur Agus Kuswardoyo mengatakan, komitmen PLN dalam menunjang pengembangan UMK lokal lewat Rumah BUMN terus dicoba.
“ Hari ini kami serahkan 35 NIB serta 55 sertifikat halal pada UMK binaan Rumah BUMN Blitar. Mudah- mudahan pelanggan lebih percaya dalam membeli produk UMKM binaan PLN.” ujarnya
Sampai Maret 2024, total 663 UMK tergabung dalam binaan Rumah BUMN Blitar. Lewat Rumah BUMN, UMKM diberikan sarana pelatihan, pendampingan sertifikasi, serta pemasaran produk. Dari pembinaan ini kami mau mengoptimalkan kemampuan UMK lokal buat lebih berdaya.
Owner UMK Omah Dayang, Binti Khalimah mengapresiasi upaya Rumah BUMN Blitar dalam mendesak kenaikan jangkauan pasar serta penjualan produk. Pada bazaar ramadan ini, Omah Dayang ikut menemukan peluang buat mengenalkan serta memasarkan produknya secara langsung pada warga di Blitar.
“ Alhamdulillah dikala ini kami telah memiliki sertifikat Halal lewat pendampingan Rumah BUMN Blitar,” ucapnya.
Bazaar tersebut pula memperkenalkan talkshow yang diiringi oleh Disperindag Kota Blitar, Dinas Koperasi UKM Kab Blitar, Dinas B3APPKB, PT ICON+, Telkom Indonesia, Universitas Islam Balitar dan Bank Mandiri. Ulasan program listrik bulan berkah, inkubasi bisnis, serta kredit usaha rakyat disuguhkan dalam talkshow ini.(*)
Tidak cuma membagikan sarana promosi penjualan produk lewat bazaar ramadan, PLN pula membagikan dorongan pembinaan UMK pada 4 binaan supaya bisa tingkatkan energi saing usahanya. Pembinaan UMKM yang dicoba lewat Rumah BUMN Blitar ikut memfasilitasi pengurusan No Induk Berupaya( NIB) dan sertifikasi halal yang diharapkan sanggup mendesak UMK naik kelas.
General Manager PLN UID Jawa Timur Agus Kuswardoyo mengatakan, komitmen PLN dalam menunjang pengembangan UMK lokal lewat Rumah BUMN terus dicoba.
“ Hari ini kami serahkan 35 NIB serta 55 sertifikat halal pada UMK binaan Rumah BUMN Blitar. Mudah- mudahan pelanggan lebih percaya dalam membeli produk UMKM binaan PLN.” ujarnya
Sampai Maret 2024, total 663 UMK tergabung dalam binaan Rumah BUMN Blitar. Lewat Rumah BUMN, UMKM diberikan sarana pelatihan, pendampingan sertifikasi, serta pemasaran produk. Dari pembinaan ini kami mau mengoptimalkan kemampuan UMK lokal buat lebih berdaya.
Owner UMK Omah Dayang, Binti Khalimah mengapresiasi upaya Rumah BUMN Blitar dalam mendesak kenaikan jangkauan pasar serta penjualan produk. Pada bazaar ramadan ini, Omah Dayang ikut menemukan peluang buat mengenalkan serta memasarkan produknya secara langsung pada warga di Blitar.
“ Alhamdulillah dikala ini kami telah memiliki sertifikat Halal lewat pendampingan Rumah BUMN Blitar,” ucapnya.
Bazaar tersebut pula memperkenalkan talkshow yang diiringi oleh Disperindag Kota Blitar, Dinas Koperasi UKM Kab Blitar, Dinas B3APPKB, PT ICON+, Telkom Indonesia, Universitas Islam Balitar dan Bank Mandiri. Ulasan program listrik bulan berkah, inkubasi bisnis, serta kredit usaha rakyat disuguhkan dalam talkshow ini.(*)
