Mudik Gratis Pelindo Petikemas Diserbu Penumpang
PT. Pelindo Halte Petikemas melepas 500 penumpang yang menjajaki mudik free dari Pelabuhan Tanjung Perak ke bermacam kota di Jawa Timur, Rabu (3/4/2024). Partisipan mudik free ialah penumpang kapal yang datang di Tanjung Perak, serta hendak kembali ke wilayah asal.
Corporate Secretary PT Pelindo Halte Petikemas (SPTP) Widyaswendra berkata kalau mudik free ini ialah bagian dari penyelenggaraan“ Mudik Asik Bersama BUMN 2024.
Selaku bagian dari PT Pelabuhan Indonesia Group, SPTP ditugaskan menyelenggarakan mudik free di Surabaya. Perseroan mempersiapkan 10 bis buat mengantar pemudik dengan 3 tujuan utama, Jember, Trenggalek, serta Madiun.
Pemudik pula dapat turun di sebagian kota yang dekat dengan 3 tujuan utama, semacam Jombang, Nganjuk, Probolinggo, Lumajang, Kediri, serta Tulungagung.
“ Sebagian besar pemudik turun dari kapal Dorolonda dari Makassar serta Labobar dari Balikpapan. Pemudik telah mendaftar lebih dini, baik daring ataupun di posisi keberangkatan,” kata Widyaswendra usai melepas mudik free.
Dari 10 bis yang disediakan SPTP, tujuan Madiun yang sangat banyak, ialah sediakan 4 bis. Sebaliknya tujuan Trenggalek serta Jember bersama memberangkatkan 3 bis. Bagi Widyaswendra kalau permintaan sangat banyak tujuan ke Madiun.
SPTP pula sediakan angkutan free buat arus balik dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Perak pada 15 April 2024. Angkutan tersebut bisa dimanfaatkan pemudik yang yang hendak kembali ke Surabaya, ataupun luar pulau memakai kapal laut. Kuota tempat duduk yang disediakan buat angkutan balik beberapa 500 tempat duduk.
“ Sebagian besar yang menggunakan sarana free ini para pekerja serta keluarga yang hendak kembali ke kampung taman. Moda transportasi kapal laut masih terjangkau bila dibanding dengan pesawat,” lanjutnya.
SPTP menemukan penugasan dari Pelindo buat menanggulangi daerah Surabaya. Sedangkan keesokan harinya Pelindo pula memberangkatkan pemudik dari Jakarta dengan tujuan sebagian wilayah. Sebaliknya dari Makassar 2 hari setelah itu, ataupun Jumat (5/4/2024).
“ Tahun ini Pelindo Group menjaring 7. 500 penumpang, serta sediakan 150 bis. Buat daerah Surabaya sediakan 500, dengan sediakan 10 bis,” Widyaswendra meningkatkan.
Semenrata itu, partisipan mudik free Sumanto, berkata, dia serta ketujuh temannya terbantu terdapatnya sarana ini. Dia tidak butuh repot- repot ke halte bis yang berjarak 20 kilometer dari Pelabuhan Tanjung Perak, buat mengarah Madiun.
“ Umumnya aku wajib 2 kali pindah kendaraan, dari Pelabuhan Tanjung Perak ke halte, setelah itu dari halte di Surabaya mengarah Madiun. Saat ini lumayan sekali jalur, langsung dari pelabuhan mengarah Madiun,” ucapnya.
Begitu pula dengan Rayi, partisipan mudik free dari Surabaya bersama 5 keluarganya mengaku bahagia dapat kembali ke kampung tamannya di Trenggalek tanpa bayaran. Dia mengaku mengenali program ini dari media sosial SPTP, serta mendaftar secara daring.
“ Rencananya kembali ke Surabaya pula menggunakan sarana ini. Alhamdulillah kami dapat berhemat, dari halte Trenggalek mengarah rumah pula tidak jauh, cuma 10 menit. Tahun depan kami coba lagi, mudah- mudahan dapat bisa mudik free lagi," imbuhnya.(*)
Corporate Secretary PT Pelindo Halte Petikemas (SPTP) Widyaswendra berkata kalau mudik free ini ialah bagian dari penyelenggaraan“ Mudik Asik Bersama BUMN 2024.
Selaku bagian dari PT Pelabuhan Indonesia Group, SPTP ditugaskan menyelenggarakan mudik free di Surabaya. Perseroan mempersiapkan 10 bis buat mengantar pemudik dengan 3 tujuan utama, Jember, Trenggalek, serta Madiun.
Pemudik pula dapat turun di sebagian kota yang dekat dengan 3 tujuan utama, semacam Jombang, Nganjuk, Probolinggo, Lumajang, Kediri, serta Tulungagung.
“ Sebagian besar pemudik turun dari kapal Dorolonda dari Makassar serta Labobar dari Balikpapan. Pemudik telah mendaftar lebih dini, baik daring ataupun di posisi keberangkatan,” kata Widyaswendra usai melepas mudik free.
Dari 10 bis yang disediakan SPTP, tujuan Madiun yang sangat banyak, ialah sediakan 4 bis. Sebaliknya tujuan Trenggalek serta Jember bersama memberangkatkan 3 bis. Bagi Widyaswendra kalau permintaan sangat banyak tujuan ke Madiun.
SPTP pula sediakan angkutan free buat arus balik dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Perak pada 15 April 2024. Angkutan tersebut bisa dimanfaatkan pemudik yang yang hendak kembali ke Surabaya, ataupun luar pulau memakai kapal laut. Kuota tempat duduk yang disediakan buat angkutan balik beberapa 500 tempat duduk.
“ Sebagian besar yang menggunakan sarana free ini para pekerja serta keluarga yang hendak kembali ke kampung taman. Moda transportasi kapal laut masih terjangkau bila dibanding dengan pesawat,” lanjutnya.
SPTP menemukan penugasan dari Pelindo buat menanggulangi daerah Surabaya. Sedangkan keesokan harinya Pelindo pula memberangkatkan pemudik dari Jakarta dengan tujuan sebagian wilayah. Sebaliknya dari Makassar 2 hari setelah itu, ataupun Jumat (5/4/2024).
“ Tahun ini Pelindo Group menjaring 7. 500 penumpang, serta sediakan 150 bis. Buat daerah Surabaya sediakan 500, dengan sediakan 10 bis,” Widyaswendra meningkatkan.
Semenrata itu, partisipan mudik free Sumanto, berkata, dia serta ketujuh temannya terbantu terdapatnya sarana ini. Dia tidak butuh repot- repot ke halte bis yang berjarak 20 kilometer dari Pelabuhan Tanjung Perak, buat mengarah Madiun.
“ Umumnya aku wajib 2 kali pindah kendaraan, dari Pelabuhan Tanjung Perak ke halte, setelah itu dari halte di Surabaya mengarah Madiun. Saat ini lumayan sekali jalur, langsung dari pelabuhan mengarah Madiun,” ucapnya.
Begitu pula dengan Rayi, partisipan mudik free dari Surabaya bersama 5 keluarganya mengaku bahagia dapat kembali ke kampung tamannya di Trenggalek tanpa bayaran. Dia mengaku mengenali program ini dari media sosial SPTP, serta mendaftar secara daring.
“ Rencananya kembali ke Surabaya pula menggunakan sarana ini. Alhamdulillah kami dapat berhemat, dari halte Trenggalek mengarah rumah pula tidak jauh, cuma 10 menit. Tahun depan kami coba lagi, mudah- mudahan dapat bisa mudik free lagi," imbuhnya.(*)
