Update

Intip Daya Tarik Sejarah Dan Budaya Kota Tua Surabaya

Intip Daya Tarik Sejarah Dan Budaya Kota Tua Surabaya

Ragamjatim.id
- Sebagai kota nomor dua terluas di Indonesia, Surabaya memancarkan daya tarik yang menawan dengan pesona sejarah serta budaya, terutama dalam kawasan Kota Tua Surabaya. Lokasi ini menjadi jendela menarik untuk meresapi kekayaan masa lalu dan semangat keragaman yang masih bertahan hingga sekarang.

Di sini, para pengunjung dapat menjumpai bangunan-bangunan bersejarah seperti Gedung Grahadi dan Jembatan Merah serta Tugu Pahlawan. Jalan Tunjungan yang terkenal menampilkan keindahan arsitektur kolonial megah, mencerminkan warisan berharga dari masa lampau. Kehadiran museum serta pasar tradisional seperti Pasar Atom juga menambah kekayaan pengalaman, menghadirkan suasana lokal yang kental dengan tradisi.

Budaya di Kota Tua Surabaya

Lebih dari sekadar tempat bersejarah, Kota Tua Surabaya mencerminkan harmoni dari keragaman budaya yang menjadi ciri khasnya. Kawasan ini dibagi menjadi tiga area utama, yaitu Kawasan Eropa, Pecinan, dan Ampel, yang masing-masing memiliki karakteristik unik.

Kawasan Eropa menghadirkan arsitektur klasik dari era kolonial. Di sisi lain, Pecinan menonjolkan budaya Tionghoa melalui bangunan khas, aktivitas perdagangan, serta tradisi yang terjaga. Di Ampel, pengaruh budaya Arab sangat kentara melalui keberadaan masjid bersejarah, pasar tradisional yang ramai, serta hidangan khas Timur Tengah.

Harmoni ini semakin diperkaya oleh gabungan budaya Jawa dan Madura yang tercermin dalam aktivitas sehari-hari masyarakat setempat. Ini mencerminkan semangat toleransi yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Selain daya tarik sejarah dan budaya, suasana di tempat ini semakin dinamis dengan berbagai aktivitas yang dilakukan oleh penduduk sekitar. Pedagang kaki lima dan pasar tradisional menyediakan beragam produk. Mulai dari kerajinan tangan, makanan lokal, hingga barang antik, memberikan sentuhan khas bagi para pengunjung. Melalui Naba Transport, liburan menjadi lebih mudah dan menyenangkan di Kawasan Kota Tua Surabaya.

Asal Usul Dan Sejarah Kota Tua Surabaya

Kota Tua Surabaya, yang terletak di jantung kota Surabaya, memiliki sejarah yang kaya dan menarik. Asal usul kawasan ini bermula dari masa kolonial Belanda pada abad ke-19. Ketika Surabaya mulai berkembang pesat sebagai pusat perdagangan dan pelabuhan penting di Indonesia.

Kota Tua menjadi saksi bisu dari perkembangan urban yang pesat, dengan berbagai bangunan ikonik yang mencerminkan kekayaan arsitektur kolonial Belanda.

Salah satu landmark utama adalah Gedung Grahadi, yang dibangun pada awal abad ke-20 sebagai kantor gubernur. Gedung ini kini berfungsi sebagai rumah dinas gubernur Jawa Timur dan menjadi simbol kemegahan era kolonial.

Tugu Pahlawan, yang terletak tidak jauh dari kawasan ini, memperingati pertempuran bersejarah dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Kawasan ini juga terkenal dengan Jalan Tunjungan yang menyimpan banyak bangunan tua berarsitektur kolonial dan pasar tradisional. Selama masa penjajahan, Jalan Tunjungan adalah pusat aktivitas ekonomi dan sosial.

Lokasi dan Rute

Kota Tua Surabaya terletak di pusat kota Surabaya, Jawa Timur, dan dapat dengan mudah diakses dari berbagai bagian kota. Untuk mencapai kawasan ini, Anda bisa memulai perjalanan dari Bandara Internasional Juanda, yang berjarak sekitar 30 menit dengan mobil.

Dari bandara, ikuti jalan tol menuju Surabaya dan keluar di pintu tol Gubeng. Setelah itu, ikuti petunjuk arah menuju Jalan Tunjungan, yang merupakan pusat Kota Tua.

Jika menggunakan transportasi umum, Anda bisa naik angkutan kota atau taksi dari terminal-terminal utama seperti Terminal Bungurasih.

Sesampainya di kawasan Kota Tua, Anda bisa menjelajahi jalanan bersejarah seperti Jalan Tunjungan dan Tugu Pahlawan. Menikmati keindahan arsitektur kolonial dan suasana yang kental akan budaya lokal.

Aktivitas & Daya Tarik di Kota Tua Surabaya

Tempat ini memiliki berbagai daya tarik yang memikat pengunjung, menawarkan kombinasi unik dari sejarah, arsitektur, dan budaya. Berikut adalah beberapa daya tarik utama di kawasan ini:

1. Gedung Grahadi Kota Tua Surabaya

Gedung Grahadi, yang terletak di Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, adalah salah satu landmark bersejarah paling megah di kota ini. Dibangun pada awal abad ke-20, gedung ini awalnya berfungsi sebagai kantor gubernur Belanda. Dan kini berfungsi sebagai rumah dinas gubernur Jawa Timur.

Arsitektur gedung ini mencerminkan keindahan gaya kolonial Belanda. Dengan detail ornamen yang rumit, tiang-tiang besar, dan balkon yang menonjol, menciptakan kesan megah yang memukau. Meskipun tidak terbuka untuk umum, pengunjung dapat menikmati keindahan eksteriornya dan merasakan suasana sejarah yang kaya di sekitarnya.

2. Tugu Pahlawan Kota Tua Surabaya

Tugu Pahlawan di Surabaya adalah daya tarik utama yang menawarkan gambaran mendalam tentang sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Monumen yang megah ini didirikan untuk memperingati pertempuran bersejarah pada 10 November 1945, yang dikenal sebagai Hari Pahlawan.

Dengan ketinggian 41,15 meter, Tugu Pahlawan menjulang tinggi sebagai simbol keberanian dan pengorbanan.

Di sekitar monumen, taman yang asri menyediakan ruang refleksi. Sementara museum kecil di bawah tugu menyajikan koleksi artefak dan informasi yang menggambarkan peristiwa krusial dalam perjuangan kemerdekaan.

3. Jalan Tunjungan

Jalan Tunjungan merupakan salah satu daya tarik utama yang menggabungkan sejarah dengan kehidupan modern. Terkenal dengan arsitektur kolonial Belanda yang masih terjaga, jalan ini menawarkan pemandangan bangunan-bangunan bersejarah yang memukau.

Selain itu, Jalan Tunjungan juga dikenal sebagai pusat aktivitas sosial dan ekonomi, dengan berbagai kuliner dan tempat belanja.

4. Museum Surabaya

Museum Surabaya kaya akan wawasan tentang sejarah dan perkembangan kota Surabaya. Terletak di pusat kota, museum ini menyimpan koleksi artefak, dokumen, dan foto yang menggambarkan perjalanan kota dari masa kolonial hingga era modern.

Pengunjung dapat menjelajahi berbagai pameran yang mencakup berbagai aspek kehidupan kota. Hal ini termasuk peristiwa-peristiwa penting, tokoh-tokoh bersejarah, dan perubahan sosial-ekonomi yang telah membentuk Surabaya.

5. Hunting Old Cafe dan Kuliner Menarik

Hunting café bertema old atau bangunan lama untuk berfoto, serta melakukan wisata kuliner di Kota Tua Surabaya, menjadi daya tarik yang tak kalah menarik bagi pengunjung. Kawasan ini tidak hanya kaya akan sejarah dan budaya, tetapi juga menawarkan berbagai hidangan khas Surabaya yang menggugah selera.

Pengunjung dapat menikmati kelezatan Mie Kembang Jepun, Lontong Balap Rajawali, dan Sop Buntut Pabean Ganefo di warung makan, kafe, dan street food yang tersebar di sekitar kawasan Kota Tua. Selain itu, Kota Tua juga dipenuhi dengan berbagai toko suvenir dan pasar tradisional yang menjual kerajinan tangan khas, memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk membawa pulang oleh-oleh unik.

6. Jalan-Jalan sekaligus Berwisata Edukasi

Kota Tua Surabaya juga menawarkan berbagai pilihan wisata edukasi yang kaya makna. Kawasan ini menjadi tempat yang ideal untuk dikunjungi bersama keluarga, karena menyuguhkan pengalaman belajar sambil jalan-jalan

Beberapa museum yang patut dikunjungi adalah Museum 10 November, yang mengisahkan perjuangan kemerdekaan di Surabaya. Serta Museum Pendidikan, yang memberikan wawasan tentang sejarah pendidikan di Indonesia.

7. Kegiatan dan Event Budaya di Kota Tua Surabaya

Kawasan ini kerap menjadi tuan rumah berbagai acara menarik, mulai dari festival seni hingga pertunjukan musik. Hal ini tidak hanya menjadi daya tarik bagi wisatawan, tetapi juga mempromosikan kekayaan budaya lokal dan memberikan hiburan yang variatif.

Salah satu acara tahunan yang dinanti adalah Java Coffee Culture Fun Walk, yang menggabungkan kegiatan olahraga dengan eksplorasi kopi khas Jawa. Acara ini menjadi momen spesial bagi pecinta kopi untuk menikmati berbagai cita rasa kopi lokal.

Selain itu, Heritage Fest menjadi sorotan utama dengan rangkaian kegiatan yang menampilkan seni, budaya, dan tradisi lokal. Mulai dari pameran seni rupa, pertunjukan tari, hingga lokakarya interaktif.

Tips Buat Kamu Yang Mau Berkunjung Ke Surabaya

Jika kamu berencana untuk mengunjungi Kota Tua Surabaya, ada beberapa tips yang bisa membuat pengalamanmu lebih menyenangkan. Pertama, rencanakan jadwal kunjunganmu dengan baik.

Termasuk mengidentifikasi tempat-tempat menarik seperti Gedung Grahadi, Tugu Pahlawan, dan Jalan Tunjungan, agar waktu kamu dapat dimanfaatkan dengan maksimal.

Kenakan pakaian yang nyaman dan sepatu yang sesuai karena kamu akan banyak berjalan kaki. Jangan lupa bawa kamera untuk mengabadikan keindahan arsitektur dan momen-momen berharga. Cobalah kuliner lokal di kafe dan restoran bersejarah untuk menikmati cita rasa khas Surabaya.

Gunakan transportasi nyaman serta perhatikan jam operasional tempat-tempat yang akan dikunjungi untuk menghindari kekecewaan. Pastikan juga untuk membawa air minum dan menjaga kebersihan saat berada di area bersejarah.(*)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar